Ingin Doa Dikabulkan, Baca Doa Malam Isra’ Mi’raj 27 Rajab

Banyak amalan yang dapat dilakukan pada bulan Rajab, salah satunya adalah membaca doa pada malam 27 Rajab, atau pada malam peringatan Isra’ Mi’raj.

Seperti yang diketahui, peringatan Isra’ Mi’raj tahun 2024 ini jatuh pada hari Kamis, 8 Februari besok. Meskipun para ulama berbeda pendapat mengenai waktu terjadinya Isra’ Mi’raj, namun yang paling kuat adalah yang menyatakan terjadinya pada bulan Rajab, tepatnya pada malam tanggal 27 Rajab tahun kesepuluh setelah kenabian (nubuwah).

Sebagai umat Islam, maka akan lebih baik pada malam tersebut memperbanyak ibadah kepada Allah, dan membaca sejarah-sejarah tentang Nabi Muhammad, untuk mengenal lebih dekat dengan beliau.

Salah satu doa yang dapat dibaca sebagaimana yang dijelaskan oleh Syekh Muhammad bin Abdullah bin Hasan al-Halabi al-Qadiri, sebagaimana dilansir dari NU Online. Dalam kitabnya, beliau menjelaskan bahwa doa berikut memiliki khasiat yang sangat luar biasa.

"Barang siapa yang membaca doa ini pada malam 27 Rajab, kemudian meminta kepada Allah (untuk dipenuhi) kebutuhannya, maka akan dipenuhi kebutuhannya dengan izin Allah" (Abdullah al-Halabi, Nurul Anwar wa Kanzul Abrar fi Dzikris Shalati ‘alan Nabi al-Mukhtar, [Beirut, Darul Kutub Ilmiah: tt], halaman 38).

Sedangkan teks doanya adalah sebagai berikut:

اللهم إِنِّي أَسْأَلُكَ بِمُشَاهَدَةِ أَسْرَارِ الْمُحِبِّيْنَ، وَبِالْخَلْوَةِ الَّتِي خَصَّصْتَ بِهَا سَيِّدَ الْمُرْسَلِيْنَ حِيْنَ أَسْرَيْتَ بِهِ لَيْلَةَ السَّابِعِ وَالْعِشْرِيْنَ أَنْ تَرْحَمَ قَلْبِيَ الْحَزِيْنَ وَتُجِيْبَ دَعْوَتِيْ يَا أَكْرَمَ الْأَكْرَمِيْنَ

Allāhumma innī as’aluka bi musyāhadati asrāril muhibbīn, wa bil khalwatil latī khashshashta bihā sayyidal mursalīn hīna asraita bihī lailatas sābi’i wal ‘isyrīn an tarhama qalbiyal hazīna wa tujība da‘watī yā akramal akramīn.

Artinya: "Ya Allah, dengan keagungan diperlihatkannya rahasia-rahasia orang-orang pecinta, dan dengan kemuliaan khalwat (menyendiri) yang hanya Engkau khususkan kepada pimpinan para rasul, ketika Engkau memperjalankannya pada malam 27 Rajab, sungguh aku memohon kepada-Mu agar Kau merahmati hatiku yang sedih dan Kau mengabulkan doa-doaku, wahai Yang Maha Memiliki kedermawanan."

Syekh Abdurrahman bin Abdussalam as-Syafi’i (wafat 893 H) dalam salah satu kitabnya menjelaskan faedah dari doa tersebut, beliau mengatakan bahwa siapa saja yang membacanya pada tanggal 27 Rajab, kemudian menyebutkan hajatnya kepada Allah, maka Dia akan mengabulkan segala hajatnya, melapangkan urusannya, dan menghidupkan hatinya ketika hati-hati manusia sudah mulai mati. (Syekh Abdurrahman, Nuzhatul Majalis wa Muntakhabun Nafaiz, [Beirut, Darul Kutub Ilmiah: 1999], juz I, halaman 94).

Sedangkan tata cara pembacaannya adalah sebagai berikut:

Pertama, shalat sunnah dua rakaat sebagaimana shalat sunnah pada umumnya. Kemudian membaca surat Al-Ikhlas setelah membaca surat Al-Fatihah di rakaat pertama dan kedua. Kedua, membaca shalawat kepada Nabi Muhammad sebanyak 10 kali. Ketiga, membaca doa tersebut, kemudian menyebutkan segala hajat-hajatnya.

Demikian bacaan doa yang dapat dibaca pada malam 27 Rajab, atau malam Isra’ Mi’raj. Semoga Allah mempermudahkan urusan dan mengabulkan doa-doa kita.

0/Post a Comment/Comments